Air dan Perubahan Iklim

Review Film The Way Home (2002) dan kaitannya dengan Komunikasi Global

The Way Home film.jpg
(Foto: Wikipedia)
The Way Home adalah film buatan Korea Selatan. Film ini menceritakan seorang anak laki-laki bernama Sangwoo yang dititipkan sementara oleh Ibunya kepada neneknya di sebuah pedesaan. Hal ini dikarenakan Ibunya harus bekerja mencari uang karena hutang yang ia miliki. Neneknnya sudah sangat tua dan bisu sedangkan Sangwoo adalah anak yang kurang sopan dan tidak peduli. Pada awal ia dititipkan di rumah nenek, ia tidak peduli apapun yang neneknya lakukan. Bahkan, ia tidak mau makan buatan neneknya tapi hanya memakan persediaan makanan kaleng yang ia bawa. Ia juga terus bermain gamebot, meminum coca-cola, bermain cubix (robot buatan Korea Selatan, asalnya dari film animasi). Hingga akhirnya baterai gamebotnya habis dan ia bernekat mengambil jepit rambut neneknya untuk dijual membeli baterai. Ia juga sempat meminta pizza, hamburger, dan ayam Kentucky kepada neneknya. Namun, sang nenek hanya dapat membuatkan ayam rebus biasa yang bahkan untuk mendapatkan ayam tersebut, nenek harus pergi jualan ke pasar yang tempatnya sangat jauh.
Hingga suatu hari Sangwoo ikut ke pasar bersama nenek, dan ia melihat nenek berjualan di pasar. Sangwoo dibelikan neneknya sepatu bahkan makan siang dari hasil jualan yang neneknya. Neneknya juga membelikan Choco Pie (iya makanan yang sekarang sudah masuk ke Indonesia) untuk Sangwoo. Karena membelikan makan siang dan beli sepatu, neneknya harus rela berjalan dari pasar tanpa naik bus untuk pulang ke rumah, sedangkan Sangwoo naik bus sendiri. Sangwoo yang menunggu sangat cemas karena neneknya lama sekali pulang ke rumah. Lama kelamaan Sangwoo menjadi penurut, mulai dari membantu neneknya memasukkan benang ke jarum, hingga membawakan tas neneknya. Ketika neneknya sakit, Sangwoo juga sigap menyelimuti dan menyiapkan makan untuk neneknya. Hingga akhirnya suatu ketika sebuah surat datang, Sangwoo mengajarkan neneknya menulis untuk mengirimkan surat apabila ia sakit dan merindukan Sangwoo. Dan Sangwoo berjanji akan datang jika neneknya mengirimkan suratnya. Namun neneknya sangat sulit menulis. Akhirnya Sangwoo menggambarkan wajah neneknya menggunakan kerayon di sebuah kartu ucapan dari Cubix dengan tulisan ‘aku merindukanmu’ dan ‘aku sakit’. Kartu ucapan itu ia berikan sebelum ia pergi dijemput oleh ibunya dan kemudian pergi naik bus untuk kembali ke Seoul.
~
Jika dikaitkan dengan mata kuliah Komunikasi Global ada beberapa media yang secara tidak langsung menunjukkan sebuah perilaku komunikasi global. Yaitu ketika Sangwoo meminum Coca-cola dan menunjukkan brosur makanan Pizza, Hamburger, dan Kentucky. Minuman dan makanan tersebut seperti kita ketahui adalah produk-produk dari perusahaan global dari barat yang berhasil masuk ke negara Korea Selatan (Asia). Mereka mencoba masuk ke dalam film ini dan menggambarkna bahwa kedua hal tersebut adalah hal yang keren (Sangwoo maunya minum itu saja, dan hanya mau makanan tersebut, bahkan memaksa neneknya hingga neneknya harus membeli ayam ke pasar). Kemudian, contoh lainnya yang termasuk konsep di komunikasi global adalah terkait produk Korea Selatan yang ditonjolkan di film tersebut yaitu Cubix yaitu sebuah robot mainan dari film animasi buatan Korea Selatan. Cubix sendiri adalah produk global yang bahkan sudah disiarkan di Cartoon Network UK. Robot ini berkali-kali ditampilkan di film ini , menurut saya ini memang sengaja ditampilkan karena pada saat itu film animasi juga baru muncul di tahun 2001 dan banyak orang yang menontonnya. Kemudian, di film ini juga dimunculkan makanan yang klaim namanya sudah dimiliki oleh salah satu perusahaan Korsel yaitu makanan Choco Pie, yang bisa dibilang sudah ada dari tahun 90an, dan Choco Pie sendiri bahkan penjualannya sekarang sudah berhasil masuk ke berbagai negara termasuk ke Indonesia.
---
Setelah saya menonton ini, saya baru engeh, ternyata bocah yang main itu adalah abang ganteng Yoo Seungho. Pantas saja sepertinya saya kenal. Selamat menangis dan menikmati film bergenre Family!
Related image
(Aminoapps)
x

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Lilypie Kids Birthday tickers
Diberdayakan oleh Blogger.
 

Fathania Nazmi Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review